Senin, September 23, 2013

Ohhh... Waktu

Demi masa.. sesungguhnya manusia kerugian... melainkan nasehat menasehati dalam kebaikan dan kebenaran... pagi ini lagi semangat dengerin senandung lagunyanya raihan Demi Masa suka dengan lagu itu dan jadi sedih jika mengingat maknanya WAKTU Modal hidup di dunia dibatasi oleh waktu yang pendek, napas yang terbatas dan hari-hari yang dapat dihitung. Barang siapa dapat memanfaatkan waktu ini untuk kebaikan beruntunglah dia. Sebaliknya barang siapa menyia-nyiakannya, suatu saat nanti ia pasti merugi dan tidak dapat meraihnya lagi. Dalam Islam tak ada waktu sial atau waktu mujur, semua waktu sama. Waktu adalah milik Allah Allah menciptakan waktu untuk tujuan tertentu seperti yg disebutkan dalam Al Qur'an “Dan Dia (pula) yang menjadikan malam dan siang silih berganti bagi orang yang ingin memgambil pelajaran atau orang yang ingin bersyukur.” (QS:Al Furqaan:62) sekarang jd bertanya, apakah saya sudah menggunakan waktu dengan baik?? Apakah selama 31 tahun ini waktuku sudah full charge untuk bekal akhirat nanti?? sungguh merasa sedikit yg sudah dipergunakan utk menambah bekal di perjalanan akhirak kelak lantas, apakah Allah masih memberikan umur yg sebanyak itu setelah hari ini?? entahlah, semoga Allah memanjangkan umurku, keluargaku, saudara2ku dan teman2 semua Tugas kita adalah bagaimana memanfaatkan waktu dengan optimal utk melakukan kebaikan, menegakkan kebenaran, ibadah, bekerja, berusaha dll. langkah awal hari ini mulai dengan bersyukur, karena semua milik Allah bersyukur, hari ini senin, badan masih diberi kesehatan untuk bekerja, bekerja untuk mencari ridhoNya hari ini, anak pertamaku, Muhammad Alfatih Akram mulai masuk sekolah, alhamdulillah hari ini, kembali meoptimalkan waktu untuk berusaha, memanfaatkan bisnis disela2 kerja kantorku menambah hafalan sambil kerja juga alhamdulillah, ga ada waktu yg terbuang percuma Aku ingin waktuku semua karena mencari ridha Allah Semoga berkah semoga dimudahkan.. Rejeki datangnya dari Allah Mari menjeput rejeki :)

Kamis, September 19, 2013

Mencari Kerja

Lanjut lagi nih yeee :) lagi semangat ngetik nih jemariku selesai kuliah, orang tua pasti berfikir bisa cepat kerja Bersyukur, saat pengambilan ijazah ketemu dengan teman katanya, internal auditor kampus lagi butuh tim auditor beberapa teman sudah bergabung, kalau mau nanti dia tanya ke ketua timnya doaku saat itu, semoga masih butuh tim. Alahmdulillah teman kasi info kalau saya bisa ikut bergabung. Saat itu saya sangat bersyukur karena harapan orang tua saya bisa terwujud, "saya bekerja" Berkumpullah kami di direktorat kampus, kami diberikan tugas di masing2 instansi dibwah kampus saya dan salah seorang teman saya endah kartika diberi amanah di PSMKP, salah satu unit dibawah unhas juga Kami dikontrak sebagai tim internal auditor, ketua tim kami pada umumnya dosen akuntansu kami juga Gaji kami waktu itu 300rb/bulan, kerja selama 3 bulan. Suatu kesyukuran bagi saya, karena dari gaji itu saya bisa kasi uang dari hasil jerih payahku ke ibu.Saat serahin ke beliau, ibu dengan nada senang dan sedih bilang " pakai saja nak untuk biaya hidupmu di makassar" Tapi karena niat saya sdh bulat, akhirnya ibu ambil 200rb dan mengembalikan 100rb. Betapa senangnya akhirnya bisa melihat ibu senang. Gaji bulan ke dua saya pakai beli HP baru. Alhamdulillah sudah punya HP baru setelah sekian lama saya menginginkannya, ketika teman2 kuliah sudah pakai HP saya waktu kuliah juga pernah minta dibelikan sama kakak, tp kakak bilang tidak usah liat teman2 karena mereka punya duit. Keinginan itu akhirnya terwujud setelah selesai kuliah. Hampir masa 3 bulan itu selesai, saya harus berusaha mencari kerjaan lagi agar bisa tetap bisa hidup. Saya mulai mencari dikorean lowongan kerja. Hampir tiap hari mencari koran hanya sekedar membaca adakah lowongn disana. Bersama dengan salah seorang teman pernah mendaftar sebagai guru disalah satu SDIT. Tapi tidak diterima, belum rejeki kali ya?hehe Saya mengirim beberapa surat lamaran, alhamdulillah beberpa hari sebelum kontrak di unhas selesai saya dapat panggilan kerja diperusahaan ikan. UD ATOPS, lokasinya di daerah sudiang, ujungnya tol dekat bandara hasanuddin. Pertama kali masuk kantor alhamdulillah kerjanya lancar. Tidak berasa 1 bulan sudah berlalu dan waktunya gajian. Gaji pertamaku dikantor itu dikasi 650rb. Saat itu saya berfikir mungkin karena saya masih baru jadinya gaji saya masih segitu. Ternyata beberapa bulan kemudian gajinya tetap sama. Aduh saya jadi pusing, dengan gaji segitu, angkut 2x sampai dikantor dengan biaya 12rb pulang pergi pasti ga cukup. akhirnya saya mulai mencari tempat kost2an yang memungkinakan saya mengurangi biaya angkot. meski biaya lain yaitu biaya kost akan bertambah. Bersyukur dapat tempat kostan teman yg masih sisa 1 bulan selsai disekitaran kampus unhas, jarak ke temapt ambil angkot juga lumayan dekat. Beberapa bulan kemudian gaji saya mulai naik 1jt, itupun kerja saya juga mulai banyak, bukan hanya masalah keuangan yang sy tangani tapi hampir semua pekerjaan dikantor saya yang kerjakan. Saat itu saya berfikir, saya harus kuat, karena untuk dapat kerja lain itu susah. Lama kelamaan beban kerja saya semakin banyak, saya sudah sering lebur dan pulang malam. Apalagi semenjak salah satu rekan kerja saya menikah dan berhenti karena ikut suaminya, pekerjaannya saya ambil alih semua. Kerja saya bukan cuma atur keuangan, sudah mulai ke bagian pemasaran, sudah masuk ke gudang, pokoknya hampir semuanya. Bos saya memang kasi tambahan gaji tapi saya merasa itu tidak sebanding dengan karja dan waktu kerja saya. Badan rasanya remuk. Meski beberapa kali kantor menerima pegawai baru pada umumnya tiak bertahan lama. Saya termasuk yang bertahan karena saya mau hidup dan bantu keluarga. Sampai suatu saat, ketika saya minta ijin untuk ikut pengajian kepada bapak bos, waktu itu ibu bos tidak mengijinkan karena bentar lagi ada pesanan dari buyer di luar negeri. Tapi saya tetap ngotot pergi, toh sudah dapat ijin, masalh kerja kan bisa besok. Ibu bosku mulai sms yang menyakitkan hati, terlebih ibunya ibu bos ngomel2in yang lebih menyakitkan lagi hati ini atas kata2nya. Berawal dari situ akhirnya saya berani mengajukan pengunduruan diri. Saya mulai mengetik surat pengunduran diri, mencoba menguatkan hati bahwa insyaallah ada rejeki yang Allah akan berikan. Saya mencoba menghubungi teman saya, menanyakan apakah punya informasi loker. Tidak disangka, dikantornya lagi membutuhkan tenaga keuangan, pas dengan jurusan dan bidang saya. Bagian keuangan kantornya mau menikah dan akan ikut suaminya ke manado. Subhanallah, berkali2 mengucap syukur kepada Allah. Saya menunda mengajukan pengunduran diri, masih menunggu keptusan dari kantor teman waktu itu diminta ikut wawancara dengan pimpinannya dulu. disini juga banyak cobaan, karena untuk minta ijin di bos kantor susah banget, mencari alasan untuk keluar. lupa, waktu itu buat alasan apa ya akhirnya bisa diijinkan,hehe wawancaranya hanya sekedar formalitas aja, alhmdulillah sudah diminta masuk kantor secepatnya, karena mau pelimpahan tugas dengan pegawai sebelumnya. Tapi sy meminta waktu beberapa hari karena akan menyelesaikan tugas juga dikantor lama. keesokannya, dengan mantap saya masuk diruangan bos, menyerahkan surat pengunduran diri. Setelah membca surat perngunduran diri saya, bos meminta maaf, meminta saya untuk mempertimbangkan keputusan itu. Maaf pak, keputusan saya sudah bulat, kata saya dengan tenang. Akhirnya bos hanya mengatakan baiklah, sebelum keluar selesaikan dulu kerjaannya dan jangan lupa minta maaf sama yang lain.alhamdulillah, lancar. babak baru kini dimulai lagi, kerjaan lama sudah kelar, waktunya masuk kantor baru.. bismillah, semoga kerjaan dikantor baru ini akan dimudahkan insyaallah aktivitas dikantor baru akan sy lanjutkan disesi selanjutnya ya.. doakan semoga lancar wassalam

Mewujudkan impianku

Sebenaranya sudah lama mau nulis lagi tapi karena kerjaan kantor banyak trus sampe dirumah pasti sudah lelah dan fokus jagain anak2 akhirnya ga sempat. Beberapa hari yang lalu muncul lagi niat menulisnya, mulailah saya mengetik, meski awalnya masih bingung mau nulis apa. akhirnya saya tertarik untuk menulis perjalanan hidup saya. Saya, Rahmatullah yang biasa disapa irha, saat ini usiaku 31 tahun, sudah menikah dan punya 2 anak, Muhammad alfatih akram yang insyaallah tanggal 28 september 2013 nanti sudah berumur 3 tahun dan Annisa Asfi Raihana sudah berusia 1 tahun . Anak2 saya masih tahap perkembangan dan lagi lucu-lucu pastinya. Dari keluarga, saya anak ke 4 dari 6 bersaudara, bapak seorang nelayan dan Ibu asli dirumah ngurusin kami anak2nya. Sejak SD saya sudah menunjukkan prestasi saya, tiap kenaikan kelas pasti dapat peringkat 2 atau 3 dalam kelas. Dulu waktu itu bapak masih kuat bekerja dan alhamdulillah setiap kenaikan kelas anak2nya pasti dibelikan hadiah, entah sepatu, tas, baju dll. Tiap lebaran pasti dibeilan baju baru. Tiap ada yang kami mau pasti dibelikan. Sungguh kami anak2 yang beruntung karena banyak anak2 tetangga, teman2 saat itu untuk beli buku saja tidak ada, alhamdulillah Allah masih memberi rejeki untuk keluarga kami. Beranjak ke SMP tenaga bapak sudah mulai berkurang. Bekerjanya sudah tidak tiap hari. Alhamdulillah kakak pertama saya yang laki2 ikut membantu bapak bekerja. Kakak saya tamat SMA dan tidak kuliah itu biasanya hanya sibuk begadang sama teman akhirnya mau juga bekerja. di SMP saya masih selalu dapat peringkat kelas, alhamdulillah tamat SMP saya diterima lulus di SMA 1 parepare. saat itu SMA ini unggulan dikota itu. Kakak ke 2 dan ke 3 saya pun sebelumnya juga sekolah disitu. Jarak antara kampung saya dengan sekolah dipare2 itu lumayan jauh, butuh 2 kali angkot. KOndisi keuangan keluarga yang saat itu sudah tidak mampu akhirnya saya numpang dirumah tante saudara bapak. Jarak kesekolah agak jauh tapi bisa ditempuh dengan jalan kaki sekitar 15 menit. Tapi saat duduk di bangku SMA ini kami juga banyak menghadapi ujian. Saat kelas 1 SMA ibu saya jatuh sakit. Sakitnya bukan sakit biasa, kelainan jiwa atau depresi. entah apa penyebabnya. Itu pukulan berat bagi keluarga kami. Ibu belum juga sembuh kini giliran kakak pertama saya yg juga mengalami penyakit yang sama. Akhirnya saat itu sata mulai pulang balik pinrang pareper. Bersykur saat itu Allah memberikan banyak rejeki ke bapak. dan bersykur waktu itu punya banyak teman supir pete2, jd sering gratis, hehe. Kondisi itu tidak menurunkan semangat belajar saya, justru bahkan saya semakin giat belajar. hingga sampai SMA pun juga masih dapat peringkat bahkan peringkat 1 dikelas. Karena prestasi itu alhamdulillah saya lulus masuk universitas hasanuddin tanpa tes. Apalagi saya lulus di fakultas ekonomi jurusan akuntansi yang saya sangat minati. Entah mengapa saya sangat suka akuntansi, mungkin karena hitung2 uang kali ya, hehe tapi uangnya ga ada, adanya angka2 doang :) Saat lulus kuliah itu saya sangat bersyukur, setidaknya masuk di universitas negeri pasti biayanya tidak terlalu mahal. Kondisi saat masuk kuliah, bapak sudah mulai tidak kuat bekerja. bersyukur 2 kakak saya yang bekerja swasta bisa membantu untuk biaya kuliah. Hidup di mkassar tidak sama dengan dikampung. Disini serba pakai duit. Bersykur saat kuliah saya diperkenankan numpang dikosan sepupu jd alhamdulillah biaya kost ga perlu sy pikirkan. Meski begitu saya tidak seenaknya saja menumpang dirumah orang. Saya menempatkan diri saya sebagai orang numpang harus meringankan pekerjaan orang rumah yang sy tumpangi. kerja masak dan mencuci pakaian saya lakukan. jarak tempat kost dengan jalan temapt ambil angkot lumayan jauh, jd tiap hari mesti jalan kaki sekitar 10 menit. meski bisa naik becak tapi saya harus irit. Dikampus pun kadang tidak makan siang karena uang dikantong ga cukup untuk makan. Meski kiriman tiap bulan pas2an tapi tetap semangat kuliah. Oleh karena itu sejak kuliah saya sudah mulai belajar untuk menambah penghasilan. Saya harus selesaikan kuliah, agar saya bisa bekerja dan meringankan beban orang tua dan bisa mengangkat derajat keluarga dimata keluarga orang tua. Selama ini, karena dari saudara bapak maupun ibu, hanya bapak dan ibu yang tidak berhasil. Bapak juga akhinya sering pinjam sama keluarga sejak kuliah. Yang saat itu jika saya dengar jadinya pasti mau nangis dan nyesekkk banget, jadi kasian sama bapak. Makanya sejak saat itu saya punya impian untuk menjadi orang sukses. Mulailah saya jualan tas cakar. Awalnya karena teman2 tertarik dengan tas yg saya pakai, saat bilang tas cakar akhirnya banyak yang pesan. Saat pulang kampung saya beli tas, sesuai dengan pesanan teman. Meski untung 5rb-10rb saja tapi sudah bersyukur banget dapat tambahan uang angkot. Selain itu saya mulai jualan jilbab, sesekali juga bantu jahitan kakak jd bisa dapat ongkos jahitnya. Saat liburanpun saya manfaatkan untuk bekerja agar bisa dapat dana untuk pembayran iuran spp. Alhamdulillah Allah selalu memberikan rejeki kepada hambaNya yang berusaha Sejalan dengan berjalannya waktu, akhirnya bertemu dengan teman yang memiliki kondisi yang sama. Sama2 hidup pas-pasan :). Mulailah kami merencanakan untuk buka usaha kecil-kecilan. Bertiga dengan teman saya, asiyah, hasninawati dan saya sendiri mulai usaha jualan jilbab, baju kaos muslimah dan accesories. Modal awal kami peroleh dari patungan masing2 300rb per orang. Saya sendiri sebenarnya saat itu hanya pinjam uangnya sepupu, dengan mengajak dia berinvest dibisnisku yang saat itu pakai sistem bagi hasil. Alhamdulillah dari bisnis ini saya mendapatkan tambahan penghasilan dan bisa membuka lowongan pekerjaan bagi sesama mahaisiswa. Pelanggan kami sudah mulai banyak, reseller kami para mahasiswa. Dari bisnis itulah saya mendapatkan biaya untuk penyelesaian skripsi. Kembali bersyukur kepadaNya, ini semua rejeki dari Allah.. Alhamdulillah skripsi saya akhirnya selesai dan bisa ikut wisuda di tahun ke 4 kuliah. Untuk biaya wisuda saat itu kakak harus menggadaikan kalung ibu sedangkan untuk biaya adaministrasi saya pakai uang pribadi dari hasil keuntungan jualan jilbab. Betapa senangnya waktu itu, bapak dan ibu menemani ke baruga pettarani unhas mendapingi wisudaku. Akhirnya langkahku sudah dimulai, langkah untuk segera mewujudkan impianku. Selesainya kami kuliah, maka usaha kamipun kami tutup juga kami harus kembali ke kampung masing2. untuk menunggu langkah selanjutnya ijazah sudah ditangan, kini orang tua menunggu langkah saya selanjuatnya saya harus punya kerjaan.. Tunggu ya cerita selanjutnya akan berlanjut ke cerita mencari kerja

Kamis, Februari 21, 2013

Mukenah sutra Thailand Ammara

Mukenah Semi Sutra Ashanty

Mukena Butik Ashanty Dengan bahan semi sutra. lembut, ringan dan sangat nyaman utk digunakan sehari-hari Rp. 180.000,- dapatkan harga special dengan bergabung menjadi reseller kami

Mukenah Murah

Mukenah Moulan Bahan dasar katun poliester yang dipadu dengan bordir bunga cantik berwarna-warni Paket dengan tas cantik. Harga satuan Rp. 120.000 saja belum ongkir Ambil 2pcs @ 110.00

QURAN WANITA UMMAHATUL MUKMININ

NEW EDITION! Al Quran Wanita Edisi Ummahatul Mukminun A6 (10 x 14) -Dengan khat naskah rasm utsmani dan terjemah Depag RI. *Dengan 13 keunggulan : 1. 744 halaman berwarna dengan frame bunga 2. Al-Quran dan terjemah 30 Juz lengkap 3. Al-Quran quantum wanita 4. 20 Sejarah wanita dalam al-Quran 5. Gelar wanita dalam Islam 6. Agenda Muslimah khatam al-quran 7. Tabel ibadah rawatib wanita 8. Tabel Ibadah Nawafil Wanita 9. Wanita yg Haram dinikahi 10. Ensiklopedi ayat-ayat wanita 11. Tips tampil cantik sesuai sunnah 12. 40 Hadits tentang wanita 13. Fiqih ibadah wanita Harga Resmi : Rp 85.000,- -Tersedia Warna : Biru-Pink, Kuning-Pink, Ungu-Pink, Orange-Abu, Orange-Hijau Tampil Elegan dengan khas feminim, Al-Qur'an Wanita dilengkapi dengan Kaleidoskop Sejarah Wanita, Perjalanan hidup 20 Wanita yang diabadikan Al-Qur'an, Gelar-gelar Wanita Sepanjang Zaman, dan hadits-hadits Rasul Seputar Wanita. Sangat Layak untuk dimiliki!..